Ciri-ciri kanker usus besar penting diwaspadai oleh masyarakat. Sesuai dengan namanya, ini merupakan salah satu jenis penyakit kanker yang menyerang usus besar yakni bagian terakhir dari saluran pencernaan.
Dari sebagian besar kasus yang ada, penyakit ini berawal dari adanya tumor jinak yang terdapat di sel atau yang sering disebut dengan polip adenomatosa. Selanjutnya, seiring berjalannya waktu, polip tersebut akan berubah menjadi kanker usus besar.
Kenali Ciri-Ciri Kanker Usus Besar
Kanker usus, khususnya usus besar merupakan salah satu jenis kanker yang umum terjadi di masyarakat Indonesia bahkan dunia. Akan tetapi, ciri dari penyakit ini seringkali tidak terdeteksi oleh para penderitanya.
Sehingga membuat kanker yang menyerang sistem pencernaan ini terkadang tidak disadari oleh para penderita. Bahkan baru mereka ketahui setelah memasuki stadium akhir.
Pada umumnya, kanker kolorektal atau kanker yang menyerang usus besar dan rektum terjadi pada usia di atas 50 tahun. Namun, jenis penyakit satu ini mulai menyerang generasi muda.
Perlu Anda ketahui bahwa kanker kolorektal atau kanker usus besar menjadi salah satu jenis penyakit yang cukup mematikan di dunia. Oleh karena itu, untuk mewaspadai akan penyakit ini, penting bagi anda untuk memahami ciri-ciri kanker usus besar tersebut.
Sakit Perut Parah dan Mendadak
Rasa sakit pada perut yang luar biasa bisa jadi pertanda dari banyak penyakit. Mulai dari usus buntu hingga batu empedu. Akan tetapi, sakit perut yang hebat juga bisa menjadi pertanda ada yang menghalangi usus pada saat makanan sedang dalam proses cerna dan berusaha keluar dari tubuh.
Pada saat mengalami rasa sakit perut yang hebat, maka segera periksakan ke dokter. Pasalnya, adanya hambatan yang terjadi di usus terutama usus besar dapat menyebabkan perdarahan serta perforasi.
Terjadi Sembelit
Ciri kanker usus besar yang perlu Anda waspadai selanjutnya adalah terjadinya sembelit. Jika BAB Anda relatif lancar dalam setiap harinya dengan feses yang lunak, tidak berdarah. Maka hal ini adalah normal. Namun sebaliknya, jika Anda merasakan sembelit atau konstipasi hingga feses berubah bentuk hingga berdarah.
Maka kondisi ini perlu Anda waspadai karena dapat mengindikasikan terjadinya kanker usus. Terlebih apabila Anda tidak BAB selama lebih dari 4-5 hari atau bahkan lebih dan harus menggunakan obat pencahar, sebaiknya segera periksakan ke dokter untuk menghindari suatu hal yang tidak Anda inginkan.
Sering Kembung
Pada umumnya perut kembung berhubungan dengan masalah yang terjadi pada saluran cerna. Akan tetapi, sebenarnya pada para pasien yang memang kanker ususnya telah sampai terjadi penyumbatan, maka akhirnya akan menimbulkan kembung.
Sebenarnya, usus mempunyai batas sehingga jika kanker di dalam usus semakin besar dapat menyumbat saluran cerna tersebut dan menjadikan gas yang berlebih atau kembung.
Adanya Darah dalam Pergerakan Usus
Apabila terdapat sedikit darah dengan warna merah terang pada rektal atau anus ataupun tinja, kemungkinan hal tersebut adalah ambeien kecil atau fisura yang tidak berbahaya. Namun jika ada banyak darah dengan warna merah marun atau hitam, bisa jadi ini merupakan pertanda terdapat pendarahan di usus besar.
Terkadang tanda kanker usus besar satu ini tidak terlalu terlihat. Oleh karena itu, jika Anda sudah merasa terdapat ciri-ciri atau gejala, maka Anda dapat melakukan tes skrining usus besar. Melalui tes tersebut, maka darah dapat ditemukan pada tingkat mikroskopis.
Masih banyak lagi ciri-ciri kanker usus besar yang perlu Anda waspadai. Seperti penurunan berat badan berlebih tanpa sebab, sering diare, dan lain sebagainya. Jika mendapati ciri-ciri seperti yang disebutkan di atas, maka sebaiknya segera konsultasikan ke dokter.
